Damai itu 350ribu



Inbox (1)
Jam 21.00 aku masih melek sambil internetan di depan screen. Melihat ada email baru, aku langsung buka dan baca. Klik klik klik ternyata email info tagihan yang rutin aku terima setiap bulan. Tagihan kartu Halo. Ahhhh aku kira email info beasiswa atau liburan ke Pataya. Ngarep. Setelah aku masukan pin telkomselku, aku sukses membuka salah satu attachment berupa gambar dengan format pdf. Huruf-huruf yang terlalu kecil bikin mata pengen langsung skip. Baru di pojok bawah sebelah kanan terlihat jumlah tagihan yang harus aku bayar.
Wow.. Tagihan pemakaian bulan lalu gak kaya biasanya. Jauh lebih mahal dari bulan-bulan sebelumnya. Seingatku, layanan untuk blackberry udah dinonaktifkan. Yasudah kita lihat saja besok. Galeri telkomsel hanya 200 meter jaraknya dari tempat aku bekerja. Aku mau info yang jelas sebelum aku bayar tagihannya. Secara kan lumayan, siapa tahu bias diskon. Walau gak mungkin ada refund.
Besok harinya, setelah makan siang aku mampir galeri telkomsel. Ambil no antrian ke costumer service dan loket pembayaran. Setelah curhat panjang lebar (dibaca : komplen), petgas CS membuka data kartu halo yang aku gunakan. Barulah ia menjelaskan. Ternyata layanan blackberry memang non aktif, namun browsing dan download yang terlalu sering sampai membuat tagihan naik. Sebelumnya, tagihan sesuai sama pemakaian dan ingatan, tiba-tiba tagihan dirasa naik banget. Well, mau gimana lagi. Aku tetap harus membayar tagihan sebesar 350.000.

Takut hal serupa terulang, setelah dari loket pembayaran aku langsung kembali ke CS dan minta layanan data dinonaktifkan. Jadi kartu haloku sekarang hanya bisa dipakai smsan dan telpon. Lebih irit dan nyaman. Dengan kartu halo, aku bisa pakai sepuasnya tanpa khawatir pulsa abis seperti kartu prabayar. J Buat pengguna kartu halo, harus lebih teliliti dan gunakan kartu sesuain kebutuhan saja. Lain kali aku download pakai wi-fi saja dehh..

0 comments:

Post a Comment

 

Followers

Links

BumiBloggerWarung Blogger