#9 Hanya Perlu Bicara

Jalani, nikmati dan syukuri
Membuat kesimpulan sendiri tanpa tahu yang sebenarnya itu tidak baik.
Seperti apapun keadaan dan kesempatannya, bertanya bisa mengurangi yang tidak baik.
Jangan berspekulasi dengan apa yang hanya dipikirkan.
Bisa saja itu salah, kurang tepat.
Kamu hanya tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi.

Sahabat menurutmu mungkin hanya cerita lalu yang menyisakan sedih.
Karena mindsetmu sendiri yang membuat seperti itu.
Sahabat-sahabatmu selalu ada, walaupun dengan segala kesibukannya.
Kamu hanya cukup memahami dan memaklumi.
Bukan berarti diartikan menghilang tanpa kamu sendiri menegurnya, mengingatkannya.

Jangan terlalu sibuk dengan pikiran-pikiran negatif yang malah melelahkanmu.
Tengok lebih dalam.
Sahabat-sahabatmu ada, selalu.

Dear You,

Aku tidak menyalahkanmu berpikiran seperti itu, aku hanya menyayangkan hal itu.
Mungkin lagi harusnya begini dulu.
Bisa jadi kamu membaca tulisan ini dengan rasa sedih.
Bisa jadi kamu membaca tulisan ini lau pura-pura tidak membacanya.
Bisa jadi juga kamu mengabaikannya begitu saja.
Atau, kamu baca dan pura-pura tidak memahaminya.

Kamu terlalu jauh sekarang..


Dan kita hanya perlu bicara