Kutaluhur Sabilulungan - Bakti Sosial Babarengan

Tergerak dari segala bentuk aksi-reaksi dan komunikasi yang berkelanjutan dengan warga Kutaluhur, banyak ditemukan beberapa cerita yang muncul yang melatarbelakangi acara Bakti Sosial #KutaluhurSabilulungan ini. Kutaluhur Sabilulungan atau dengan hashtag #KutaluhurSabilulungan adalah acara Bakti Sosial berupa Konsultasi Kesehatan, Pengobatan secara gratis dan penanaman pohon  yang melibatkan beberapa pihak yang bersatu saling membantu dan bersinergi. Pihak yang terlibat dalam acara ini adalah Sukabumi Experience, Sabumi Volunteer, Brotherhood For Nature, Landrover Sukabumi, VESS, Sepatu Ceko, Literasi Sukabumi dan bekerjasama dengan Rumah Sakit R. Syamsudin S.H atau biasa disebut RS Bunut. Acara Kutaluhur Sabilulungan terlaksana dengan baik dan lancar di SDN Kutaluhur, Cijangkar, Kelurahan Bantar Kalong, Kecamatan Warung Kiara, Kabupaten Sukabumi pada 25 sampai 26 Februari 2017.

Dari jumlah warga terdaftar untuk melakukan pengobatan, data real melebihi data awal. Total warga yang melakukan pengobatan yang diberikan oleh tim medis dari RS Bunut mencapai di atas 400 warga meliputi 4 kampung di sekitar SDN Kutaluhur, yaitu kampung Cijangkar, Cibogo, Cipancer dan Ciparatag. Berbagai keluhan penyakit diantaranya asma, paru-paru, katarak, diabetes, Rematik, Abses, Exim, dan lainnya.

Untuk mengakses Kutaluhur bisa dikatakan tidak mudah, melihat medan perjalanan yang tergolong _berat. Hal ini pula yang menjadi kendala warga untuk melakukan pemeriksaan kesehatan sesuai kebutuhan. Info dari warga, untuk mengakses ke Puskesmas setempat, jarak yang harus ditempuh sekitar 10 KM dengan jarak tempuh 3-4 jam dalam cuaca yang normal. Dalam keadaan hujan, perjalanan menjadi tantangan bagi warga sekitar. Tentu ini menjadi catatan bersama, terutama untuk pihak yang peduli terhadar lingkungan dan kelangsungan hidup di kampung yang memiliki medan akses jalan yang tidak mudah. 

Bengkung ngariung, bongok ngaronyok. Ka cai jadi saleuwi, ka darat jadi salogak.”  Banyak harapan untuk Kutaluhur menjadi lebih baik pada segala bidang keadaan sosial. Selain warganya yang ramah, suasana alam yang asri, juga siswa siswi cikal bakal penerus generasi yang selalu gigih dan penuh semangat untuk berprestasi walaupun berada dalam keterbatasan sarana prasarana pendidikan baik fasilitas ataupun jumlah tenaga pengajar.